(26/3) LDII Kota Yogyakarta terus membina generasi mudanya. Tidak hanya melalui kegiatan pembinaan pemahaman ilmu Al-Qur’an dan Al-Hadits. Melainkan juga melalui kegiatan olahraga yaitu pekan olahraga gondokusuman (POG). Kegiatan ini dilaksanakan agar para remaja bisa memanfaatkan waktu dengan aktifitas yang bermanfaat dan positif. Turnamen futsal POG ini diselenggarakan pada hari Minggu tanggal 26 Maret 2017, bertempat di lapangan futsal Forrza, Seturan Depok Sleman. Selain futsal di dalam acara POG ini terdapat beberapa cabang olahraga yang di lombakan, seperti bulu tangkis, pingpong, volley dan pencak silat.
Menurut ketua panitia Pekan Olahraga Gondokusuman ini diikuti oleh 10 tim perwakilan dari berbagai kecamatan yang ada di Kota Jogja. Yang di ikuti oleh pemuda dan pemudi LDII. “Tak kurang dari 100 atlit ikut memeriahkan acara POG di tahun 2017 ini” ungkap ketua panitia, Sakti Ibnu Fauzi.
Salah satu tujuan diselenggarakannya acara POG ini adalah sarana hiburan pemuda dan pemudi LDII di tengah sibuknya rutinitas pengajian dan bersekolah maupun kuliah. “tujuan terselenggaranya acara POG ini adalah untuk membubuhkan sifat kompetitif, sportif di kalangan generasi muda, mengisi waktu luang generasi muda agar tak terjerumus dalam kegiatan kontra produktif dalam segala hal,dan sebagai media hiburan untuk menambah keakraban dan kekompakan generasi muda”, ujar ketua DPD LDII Kota Jogja H. Sudarsono, SKM, M.Kes.
Salah seorang anggota DPD LDII PC Gondokusuman , Bpk. Sularso mengatakan kompetisi ini dimaksutkan untuk menjaga generasi LDII dari pengaruh negatif pergaulan jaman sekarang serta menjadi generasi-generasi yang sehat. Selain itu untuk membina kerukunan dan kekompakan diantara sesama tim dan suporter.
Dari hasil pertandingan cabang olahraga futsal, PC Gondokusuman yang di wakilkan oleh pemuda Pondok Pesantren Mahasiswa turun sebagai juara 1. Suporter dari berbagai tim turut hadir dan memeriahkan acara POG ini. Ratusan supporter terus berteriak meneriakkan yel-yelnya guna menyemangati tim kesayangannya.
Warda Restuti salah satu supporter dari AR 1 FC mengatakan acraa ini sangat bagus untuk para pemuda, selain itu acara seperti ini bisa digunakan sarana olahaga demi terciptanya badan yang sehat. Harapan untuk acara ini agar tetap dilaksanakan dan para pemain tetap menjunjung tinggi suportifitas.
Egi salah satu supporter PPM FC mengatakan walaupun dari pagi hujan tetapi kami tetap bersemangat mendukung tim harapannya dengan adanya supporter mereka bisa menang, buat acara ini sendiri acaranya sangat bagus karena bisa sebagai wadah melatih bakat-bakat yang dimiliki oleh para pemuda, semoga acara seperti ini tetap dilaksanakan untuk kedepannya.
Saat setelah pertandingan selesaie salah satu peserta Hafid Muhammad Yusuf juara 1 dari PPM mengatakan “ Kesan saya sangat senang dan gembira, pertama karena tim saya jaura dicavbang futsa, kedua bias bertemu dengan rekan reamaja muda mudi se gondokusuman. Harapannya supaya acara ini lebih ditingkatkan lagi, bias diadakan setiap taahun sebagai wadah para pemuda aktif dan dapat berprestasi di bidang olahraga. Semoga dicabang olahraga yang lain juga bisa lebih meriah lagi. Perasaan campur aduk akrena di final kami bertemu dengan sesame tim dari pondok pesantren mahasiswa. Saya tidak menyangka bahwa 2 tim yang dikirim oleh PPM bisa sama sama masuk final”. (LINES GK)